Sebelum menjadi gigi dewasa, anak bayi
dan balita akan melalui fase tumbuh gigi susu. Gigi susu ini muncul
ketika bayi berusia 6-8 bulan, bahkan ada yang lebih cepat (sekitar 4
bulan) atau lebih lambat (diatas usia 1 tahun).
Sebenarnya, bakal calon gigi ini sudah
tumbuh sejak dalam kandungan di dalam gusi. Gigi susu tidak muncul
sekaligus, melainkan satu persatu yang diawali dengan gigi seri yang
berlanjut hingga ke gigi taring dan gigi geraham. Setelah tumbuh semua,
maka jumlah gigi susu adalah 20 buah, yang terdiri dari 4 gigi seri
atas, 4 gigi seri bawah, 2 gigi taring atas, 2 gigi taring bawah, 4 gigi
geraham atas, dan 4 gigi geraham bawah.
Perawatan gigi susu tidak boleh
diremehkan. Gigi susu yang baik menentukan kualitas gigi permanen yang
akan tumbuh. Selain itu gigi susu yang sehat membantu proses pengunyahan
menjadi lebih baik, sehingga memaksimalkan penyerapan nutrisi dan ini
membantu proses tumbuh kembang anak.
Yang perlu diperhatikan adalah gejala tumbuh gigi susu pada anak bayi dan balita hampir sama,
yaitu pada usia bayi ia akan mengeluarkan banyak air liur, kemudian rasa
gatal pada gigi yang menyebabkan bayi jadi suka menggigit, demam
ringan, dan tidak nafsu makan.
B. Perawatan Gigi Bayi dan Balita
1. Rutin “Berwisata” ke Dokter Gigi
2. Bersihkan Gusi Bayi Dengan Kassa
3. Ketika Gigi Susu Telah Tumbuh
Saat anak masih usia 6 bulan, gigi dan
gusi masih dirawat menggunakan kassa steril. Ketika anak sudah berusia 1
tahun, dengan masih menggunakan kain kassa untuk membersihkan gigi
anak, orang tua anak dianjurkan untuk mulai memperkenalkan sikat gigi dan
bagaimana cara menggunakannya. Kenalkan cara menyikat gigi dan buat
aktivitas menyikat gigi menjadi menyenangkan.
Ajarkan pula cara menyikat gigi yang
benar dan minta anak untuk ikut melakukan aktivitas menyikat gigi
minimal 2 kali sehari, saat pagi dan sebelum tidur. Untuk penggunaan
pasta gigi, sebaiknya ditunda hingga anak mengerti dan paham kegunaan
pasta gigi. Karena usia bayi dan balita cenderung untuk menelan pasta
gigi.
(https://abiummi.com/perawatan-kesehatan-gigi-bayi-dan-balita/)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar